produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

Keterangan

Blog ini berisi kumpulan tulisan, ajaran,snapshot dan iklan paranormal Idris Nawawi TjA, pimpinan Pondok Pesantren Hafidz Qur'an Jam'ul Ijazah di Plered, Cirebon, Jawa Barat yang saat ini sedang ramai dihujat di facebook. Sumber isi blog ini diambil dari: 1. Grup tertutup kumpulan artikel Idris Nawawi Jam'ij. 2. Grup kumpulan artikel Sutristian (copi paste). 3. Berbagai Situs dan blog. 4. Status dan komentar di facebook. Blog ini juga berisi bantahan atas pernyataan dan tulisan Idris Nawawi TjA. Harap dicermati, tulisan Idris Nawawi TjA yang menyangkut kutipan hadits Rasulullah saw dan hadist qudsi umumnya tidak disertai perawi yang jelas. Inilah yang mengindikasikan adanya penyimpangan dan kesesatan dalam tulisan-tulisan tersebut.MUI Cirebon Jawa Barat sudah mengeluarkan fatwa SESAT atas ajaran Idris Nawawi

Minggu, 22 Februari 2015

Diduga Sesat, Almanar Luruk Ponpes di Setu Kulon

15 Feb 2015 


WERU,(CNC).- Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Munkar (Almanar) Cirebon dan sejumlah ormas lainya meluruk Ponpes Nurul Quran (NQ) yang berada di Blok Siampet Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Minggu (15/2/2015). Mereka menuding ponpes yang diasuh oleh H. Idris Nawawi sesat.
“Masalah kesesatan sudah jelas dan pengasuh ponpes itu telah menjual agama untuk kepentingan pribadi. Dan ini suatu pelecahan bagi umat muslim dimana pun,” kata Ketua Almanar Kab. Cirebon, Andi Mulya kepada sejumlah awak media usai melakukan mediasai di ponpes tersebut.
Menurutnya, permasalahan ini telah diadukan ke Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem) Kabupaten Cirebon, namun hingga kini tidak ada kejelasan. Padahal ini masalah yang sangat serius karena telah mengoplos tauhid dan menyesatkan umat muslim.
“Korban Idris Nawawi sudah ratusan bahkan kasus ini telah dilaporkan ke kepolisian Polres Cirebon oleh para korbannya, dan kerugian sudah miliaran rupiah,” katanya.
Dikataknya, sejumlah bukti-bukti berupa batu, patung, keris dan rekaman dari Idris Nawawi ada semua. Namun hingga kini tidak ada kejelasan dari majelis ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon, untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kalau tidak segera ditindak, jangan salahkan kami bila kami bertindak lebih jauh. Dan jelas-jelas Bakorpakem Kab. Cirebon tidak jalan padahal ini tugas mereka. Coba lihat ponpes semegah ini tidak ada berdiri masjid, ini menandakan kalau ajarannya sesat,” tegasnya.
Salah satu korban yang hadir dalam demo tersebut, Yogi mengatakan, bahwa apa yang diajarkan oleh Idris Nawawi susah melenceng dengan kaidah dan ajaran Islam yang sesungguhnya. Karena Islam tidak mengajarkan ilmu-ilmu yang bertentangan dengan Alquran dan Hadist.
“Saya pernah ketipu dengan membeli beberapa jimat seharga Rp1 juta pada tahun 2008, katanya jimat tersebut bisa untuk kekayaan dan bisa untuk mengobati orang serta pengasihan. Tapi nyatanya tidak terbukti dan saya sudah laporkan ini ke polisi,” kata Yogi singkat.
Sementara salah satu pengurus Bakorpakem Kab. Cirebon, Ade Setiadi mengatakan, masalah ini akan secepatanya dirapatkan sekaligus mempelajari semua bukti-bukti yang ada.
“Besok kita rapatkan, agar masalah ini bisa cepat selesai,” kata Kepala Kesbanglinmas Kabupaten Cirebon ini.
Terpisah Ketua Ponpes Nurul Quran, H. Idris Nawawi membantah bila ajaran menyimpang, dan menyesatkan. Dalam penjualan jimat-jimat tersebut dia mengakui namun hanya sebatas marketing karena barang tersebut milik orang lain dan bukan miliknya.
“Semuanya saya serahkan ke MUI, meraka lebih tahu dan paham, adapun pelaporan ke polisian sudah islah dan saya sudah memberikan ganti rugi,” jelas Idris.
Dia menambahkan, adanya demo dari ormas Islam (AMANAR,-red) merupakan momen yang paling luar biasa buat dirinya, karena dengan semua itu semua orang bisa mengetahuinya termasuk MUI. Bayangkan dengan hujatan ini semua santri yang ada bubar.
“Dua tahun santri saya bubar, karena adanya fitnah dan hujatan dan dengan adanya pertemuan ini hati saya jadi lega karena besok katanya mau dirapatkan di Bakorpakem,” pungkas Idris. (Enon/CNC)


WERU, (CNC).- Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Munkar (Almanar) Cirebon dan sejumlah ormas lainya meluruk Ponpes Nurul Quran (NQ) yang berada di Blok Siampet Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Minggu (15/2/2015). Mereka menuding ponpes yang diasuh oleh H. Idris Nawawi sesat.
“Masalah kesesatan sudah jelas dan pengasuh ponpes itu telah menjual agama untuk kepentingan pribadi. Dan ini suatu pelecahan bagi umat muslim dimana pun,” kata Ketua Almanar Kab. Cirebon, Andi Mulya kepada sejumlah awak media usai melakukan mediasai di ponpes tersebut.
Menurutnya, permasalahan ini telah diadukan ke Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem) Kabupaten Cirebon, namun hingga kini tidak ada kejelasan. Padahal ini masalah yang sangat serius karena telah mengoplos tauhid dan menyesatkan umat muslim.
“Korban Idris Nawawi sudah ratusan bahkan kasus ini telah dilaporkan ke kepolisian Polres Cirebon oleh para korbannya, dan kerugian sudah miliaran rupiah,” katanya.
Dikataknya, sejumlah bukti-bukti berupa batu, patung, keris dan rekaman dari Idris Nawawi ada semua. Namun hingga kini tidak ada kejelasan dari majelis ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon, untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kalau tidak segera ditindak, jangan salahkan kami bila kami bertindak lebih jauh. Dan jelas-jelas Bakorpakem Kab. Cirebon tidak jalan padahal ini tugas mereka. Coba lihat ponpes semegah ini tidak ada berdiri masjid, ini menandakan kalau ajarannya sesat,” tegasnya.
Salah satu korban yang hadir dalam demo tersebut, Yogi mengatakan, bahwa apa yang diajarkan oleh Idris Nawawi susah melenceng dengan kaidah dan ajaran Islam yang sesungguhnya. Karena Islam tidak mengajarkan ilmu-ilmu yang bertentangan dengan Alquran dan Hadist.
“Saya pernah ketipu dengan membeli beberapa jimat seharga Rp1 juta pada tahun 2008, katanya jimat tersebut bisa untuk kekayaan dan bisa untuk mengobati orang serta pengasihan. Tapi nyatanya tidak terbukti dan saya sudah laporkan ini ke polisi,” kata Yogi singkat.
Sementara salah satu pengurus Bakorpakem Kab. Cirebon, Ade Setiadi mengatakan, masalah ini akan secepatanya dirapatkan sekaligus mempelajari semua bukti-bukti yang ada.
“Besok kita rapatkan, agar masalah ini bisa cepat selesai,” kata Kepala Kesbanglinmas Kabupaten Cirebon ini.
Terpisah Ketua Ponpes Nurul Quran, H. Idris Nawawi membantah bila ajaran menyimpang, dan menyesatkan. Dalam penjualan jimat-jimat tersebut dia mengakui namun hanya sebatas marketing karena barang tersebut milik orang lain dan bukan miliknya.
“Semuanya saya serahkan ke MUI, meraka lebih tahu dan paham, adapun pelaporan ke polisian sudah islah dan saya sudah memberikan ganti rugi,” jelas Idris.
Dia menambahkan, adanya demo dari ormas Islam (AMANAR,-red) merupakan momen yang paling luar biasa buat dirinya, karena dengan semua itu semua orang bisa mengetahuinya termasuk MUI. Bayangkan dengan hujatan ini semua santri yang ada bubar.
“Dua tahun santri saya bubar, karena adanya fitnah dan hujatan dan dengan adanya pertemuan ini hati saya jadi lega karena besok katanya mau dirapatkan di Bakorpakem,” pungkas Idris. (Enon/CNC)
- See more at: http://www.cirebonnews.com/berita/item/7948-diduga-sesat-almanar-luruk-ponpes-di-setu-kulon#sthash.WEJC7XB2.dpuf
WERU, (CNC).- Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Munkar (Almanar) Cirebon dan sejumlah ormas lainya meluruk Ponpes Nurul Quran (NQ) yang berada di Blok Siampet Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Minggu (15/2/2015). Mereka menuding ponpes yang diasuh oleh H. Idris Nawawi sesat.
“Masalah kesesatan sudah jelas dan pengasuh ponpes itu telah menjual agama untuk kepentingan pribadi. Dan ini suatu pelecahan bagi umat muslim dimana pun,” kata Ketua Almanar Kab. Cirebon, Andi Mulya kepada sejumlah awak media usai melakukan mediasai di ponpes tersebut.
Menurutnya, permasalahan ini telah diadukan ke Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem) Kabupaten Cirebon, namun hingga kini tidak ada kejelasan. Padahal ini masalah yang sangat serius karena telah mengoplos tauhid dan menyesatkan umat muslim.
“Korban Idris Nawawi sudah ratusan bahkan kasus ini telah dilaporkan ke kepolisian Polres Cirebon oleh para korbannya, dan kerugian sudah miliaran rupiah,” katanya.
Dikataknya, sejumlah bukti-bukti berupa batu, patung, keris dan rekaman dari Idris Nawawi ada semua. Namun hingga kini tidak ada kejelasan dari majelis ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon, untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kalau tidak segera ditindak, jangan salahkan kami bila kami bertindak lebih jauh. Dan jelas-jelas Bakorpakem Kab. Cirebon tidak jalan padahal ini tugas mereka. Coba lihat ponpes semegah ini tidak ada berdiri masjid, ini menandakan kalau ajarannya sesat,” tegasnya.
Salah satu korban yang hadir dalam demo tersebut, Yogi mengatakan, bahwa apa yang diajarkan oleh Idris Nawawi susah melenceng dengan kaidah dan ajaran Islam yang sesungguhnya. Karena Islam tidak mengajarkan ilmu-ilmu yang bertentangan dengan Alquran dan Hadist.
“Saya pernah ketipu dengan membeli beberapa jimat seharga Rp1 juta pada tahun 2008, katanya jimat tersebut bisa untuk kekayaan dan bisa untuk mengobati orang serta pengasihan. Tapi nyatanya tidak terbukti dan saya sudah laporkan ini ke polisi,” kata Yogi singkat.
Sementara salah satu pengurus Bakorpakem Kab. Cirebon, Ade Setiadi mengatakan, masalah ini akan secepatanya dirapatkan sekaligus mempelajari semua bukti-bukti yang ada.
“Besok kita rapatkan, agar masalah ini bisa cepat selesai,” kata Kepala Kesbanglinmas Kabupaten Cirebon ini.
Terpisah Ketua Ponpes Nurul Quran, H. Idris Nawawi membantah bila ajaran menyimpang, dan menyesatkan. Dalam penjualan jimat-jimat tersebut dia mengakui namun hanya sebatas marketing karena barang tersebut milik orang lain dan bukan miliknya.
“Semuanya saya serahkan ke MUI, meraka lebih tahu dan paham, adapun pelaporan ke polisian sudah islah dan saya sudah memberikan ganti rugi,” jelas Idris.
Dia menambahkan, adanya demo dari ormas Islam (AMANAR,-red) merupakan momen yang paling luar biasa buat dirinya, karena dengan semua itu semua orang bisa mengetahuinya termasuk MUI. Bayangkan dengan hujatan ini semua santri yang ada bubar.
“Dua tahun santri saya bubar, karena adanya fitnah dan hujatan dan dengan adanya pertemuan ini hati saya jadi lega karena besok katanya mau dirapatkan di Bakorpakem,” pungkas Idris. (Enon/CNC)
- See more at: http://www.cirebonnews.com/berita/item/7948-diduga-sesat-almanar-luruk-ponpes-di-setu-kulon#sthash.WEJC7XB2.dpuf
WERU, (CNC).- Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Munkar (Almanar) Cirebon dan sejumlah ormas lainya meluruk Ponpes Nurul Quran (NQ) yang berada di Blok Siampet Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, Minggu (15/2/2015). Mereka menuding ponpes yang diasuh oleh H. Idris Nawawi sesat.
“Masalah kesesatan sudah jelas dan pengasuh ponpes itu telah menjual agama untuk kepentingan pribadi. Dan ini suatu pelecahan bagi umat muslim dimana pun,” kata Ketua Almanar Kab. Cirebon, Andi Mulya kepada sejumlah awak media usai melakukan mediasai di ponpes tersebut.
Menurutnya, permasalahan ini telah diadukan ke Badan Koordinasi Pengawas Aliran Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem) Kabupaten Cirebon, namun hingga kini tidak ada kejelasan. Padahal ini masalah yang sangat serius karena telah mengoplos tauhid dan menyesatkan umat muslim.
“Korban Idris Nawawi sudah ratusan bahkan kasus ini telah dilaporkan ke kepolisian Polres Cirebon oleh para korbannya, dan kerugian sudah miliaran rupiah,” katanya.
Dikataknya, sejumlah bukti-bukti berupa batu, patung, keris dan rekaman dari Idris Nawawi ada semua. Namun hingga kini tidak ada kejelasan dari majelis ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon, untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kalau tidak segera ditindak, jangan salahkan kami bila kami bertindak lebih jauh. Dan jelas-jelas Bakorpakem Kab. Cirebon tidak jalan padahal ini tugas mereka. Coba lihat ponpes semegah ini tidak ada berdiri masjid, ini menandakan kalau ajarannya sesat,” tegasnya.
Salah satu korban yang hadir dalam demo tersebut, Yogi mengatakan, bahwa apa yang diajarkan oleh Idris Nawawi susah melenceng dengan kaidah dan ajaran Islam yang sesungguhnya. Karena Islam tidak mengajarkan ilmu-ilmu yang bertentangan dengan Alquran dan Hadist.
“Saya pernah ketipu dengan membeli beberapa jimat seharga Rp1 juta pada tahun 2008, katanya jimat tersebut bisa untuk kekayaan dan bisa untuk mengobati orang serta pengasihan. Tapi nyatanya tidak terbukti dan saya sudah laporkan ini ke polisi,” kata Yogi singkat.
Sementara salah satu pengurus Bakorpakem Kab. Cirebon, Ade Setiadi mengatakan, masalah ini akan secepatanya dirapatkan sekaligus mempelajari semua bukti-bukti yang ada.
“Besok kita rapatkan, agar masalah ini bisa cepat selesai,” kata Kepala Kesbanglinmas Kabupaten Cirebon ini.
Terpisah Ketua Ponpes Nurul Quran, H. Idris Nawawi membantah bila ajaran menyimpang, dan menyesatkan. Dalam penjualan jimat-jimat tersebut dia mengakui namun hanya sebatas marketing karena barang tersebut milik orang lain dan bukan miliknya.
“Semuanya saya serahkan ke MUI, meraka lebih tahu dan paham, adapun pelaporan ke polisian sudah islah dan saya sudah memberikan ganti rugi,” jelas Idris.
Dia menambahkan, adanya demo dari ormas Islam (AMANAR,-red) merupakan momen yang paling luar biasa buat dirinya, karena dengan semua itu semua orang bisa mengetahuinya termasuk MUI. Bayangkan dengan hujatan ini semua santri yang ada bubar.
“Dua tahun santri saya bubar, karena adanya fitnah dan hujatan dan dengan adanya pertemuan ini hati saya jadi lega karena besok katanya mau dirapatkan di Bakorpakem,” pungkas Idris. (Enon/CNC)
- See more at: http://www.cirebonnews.com/berita/item/7948-diduga-sesat-almanar-luruk-ponpes-di-setu-kulon#sthash.WEJC7XB2.dpuf
15 Feb 2015 007
15 Feb 2015 007
15 Feb 2015 007
15 Feb 2015 007

Diduga Ajarkan Aliran Sesat, Ormas Islam Cirebon Datangi Idris Nawawi

0 Comments 🕔16.Feb 2015

Terindikasi mengajarkan aliran sesat, Minggu 15/2/2015 puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Mungkar, mendatangai rumah Idris Nawawi TjA, di Desa Setu Kulon, Blok Siampel Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon. Rumah tinggal yang berada satu kompleks dan berdampingan dengan Ponpes Nurul Qur’an Jam’ul Ijazah. Namun ormas Islam belum mengaitkan pada kurikulum ponpes tersebut.
“Fokus yang menjadi sorotan adalah indikasi kesesatan yang diajarkan secara pribadi oleh Idris Nawawi, bukan/belum pada Ponpes Nurul Qur’an dan kurikulumnya” demikian disampaikan Ketua Dewan Da’wah Kota Cirebon, Ust. Suparno.
Massa datang dengan membawa spanduk bertuliskan sterilkan wilayah 3 Cirebon dari bentuk aliran sesat, serta data dan bukti-bukti tertulis yang berisi indikasi kesesatan ajaran Idris Nawari seperti bahan ajar dengan judul Supranatural Schol (SS) yang sarat dengan mistik, klenik, perdukunan, matera sihir, dll.
Dalam orasinya massa mendesak agar Idris Nawawi  menghentikan ajaran yang diberikannya kepad para santri. Massa menduga apa yang diajarkan oleh IN, sudah jauh dari ajaran Allah dan Rasulnya. Mereka menduga ajaran yang diajarkan adalah bentuk perdukunan.*** dbs

Almanar Laporkan IN Oknum Penistaan Agama Ke Bakorpakem

By Redaksi On 17 Feb, 2015 At 01:29 PM | Categorized As Daerah, Headline
 Kabarone.com, Cirebon – Aliansi Masyarakat Nahi Mungkar (Almanar) Cirebon resmi melaporkan oknum pendiri pondok pesantren (Ponpes) NQ Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon berinisial IN yang diduga telah melakukan ajaran oplososan alias aliran sesat dan penistaan agama yang berkedok dakwah atau syi’ar Islam melalui Pontren  NQ, pada Senin, (16/02) kemarin.
Koordinator Almanar Cirebon, Andi Mulya langsung menyerahkan sejumlah berkas sebagai bukti-bukti pelangaran yang diduga dilakukan IN kepada Bakorpakem Kabupaten Cirebon. Berkas perkara dugaan ajaran aliran sesat IN diterima Kepala Kantor Kesatuan Bangsa & Perlindungan Masyarakat (Kesbanglimas) Kabupaten Cirebon, Drs. Ade Setiadi selaku anggota Bakorpakem disaksikan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH. Bakhrudin, Kasie Inteljen Kejaksaan Negeri Sumber, Yan Ardiyanto, J, SH, MH, unsur Bakorpakem dan ormas Islam lainnya.
Menurut Andi Mulya, kalau IN ini terus dibiarkan maka akan terus menambah korban dan merusak pencitraan Ponpes. Sebab Ponpes NQ yang dipimpimpinnya hanya sebagai alat atau kedok hingga dapat mengelabuai masyarakat. “Sama seperti simbol dipintu masuk ada kubah masjid, padahal setelah masuk, ternyata didalamnya bangunan musholah saja tidak ada, apalagi bangunan masjid,” ungkapnya.
Andi menambahkan, melihat dari sisi bentuk bangunan saja sudah mengandung unsur kebohongan, jelas Ponpes itu sendiri hanya dijadikan kedok, praktek jauh dari syiar Islam. “Sebab kegiatan sehari-harinya bukan belajar mengaji, melainkan menjual barang atau benda yang dianggap bertuah,” bebernya.
“Dengan menyakini benda ciptaan Yang Maha Kuasa mempunyai kekuatan magis, sama halnya sudah mengkultuskan terhadap benda dan menduakan Tuhan. Artinya dengan menyakini sebuah benda mempunyai kekuatan yang datangnya selain dari Allah SWT, maka itu perbuatan musyrik, karena sudah menduakan Allah SWT,” tandasnya.
Andi menegaskan, apa yang diajarkan oleh IN, sudah jauh dari ajaran Allah dan Rasulnya. Dan diduga ajaran yang diajarkan adalah bentuk perdukunan yang dikemas di pesantren tapi praktiknya bisnis barang-barang “antik” atau benda bertuah. Hingga banyak korban yang tersesat ajarannya dan korbannya merasa dirugikan secara materi hingga milyaran rupiah.
“Perbuatan IN  jelas bertentangan dengan akidah Islam dan ada salah satu korban sempat menjadi mualaf. Ternyata IN hanya mengambil materinya saja tanpa mempertimbakan dampaknya akan merusak Pontren. Sebab korban kembali memeluk agama pertamanya, hal tersebut sangat dikhawatirkan jika si korban ini menilai Islam & Ponpes demikian adanya,” tuturnya.
Kemudian,lanjut Andi, si korban menceritakan ke komunitasnya apa yang pernah dialaminya. Sehingga dampak perbuatan IN dapat menceriderai ummat Islam pada umumnya. Untuk itu pihaknya meminta kepada Bakorpakem segera menghentikan langkah IN dengan menerbitkan fatwa MUI menyatakan itu sebuah aliran sesat.
Sementara Ketua MUI Kabupaten Cirebon, KH. Bakhrudin,  yang juga bagian dari Bakorpakem menyatakan pihaknya akan mempelajari pengaduan dari Almanar. Adapun untuk menerbitkan fatwa setelah ada rapat komisi fatwa dengan para kiayi ahli yang tersebar di Ponpes di Kabupaten Cirebon.
Untuk segera membahas perosalan aliran sesat yang dituduhkan Almanar kepada IN pengasuh Pontren NQ, pihaknya akan meminta pemikiran atau pendapat dari para kiayi ahli yang membidanginya. “Selain itu akan melibatkan elemen masyarakat dan para tokoh di Nadhahtul Ulama, Muhammadiyah dan organisasi kemasyarkatan Islam lainnya,” tegasnya. (Mulbae)

Jual Barang “Antik” Berkedok Pesantren, Almanar Kerahkan Massa Tuntut Pelaku Penistaan Agama Diganjar

By Redaksi On 17 Feb, 2015 At 01:52 PM | Categorized As Daerah, Headline, Peristiwa
 Kabarone.com, Cirebon – Puluhan organisasi massa keagamaan yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Nahi Mungkar (Almanar) Cirebon melelakukan aksi penolakan ajaran sesat penistaan agama dengan membawa motor dan mobil membawa spanduk bertuliskan “Sterilkan Wilayah 3 Cirebon dari bentuk aliran sesat di Pondok Pesanten NQ Desa Setu Kulon Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon”, pada Minggu (15/02).
Koordinator Almanar Cirebon, Andi Mulya menyatakan perkara ini mengendap setahun lebih laporan ke Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Cirebon sehingga hari terpaksa mendatangi pesantren pimpinan IN, yang diduga menyampaikan ajaran oplosan alias sesat.
Menurutnya, apa yang diajarkan oleh IN, sudah jauh dari ajaran Allah dan Rasulnya. Serta diduga ajaran yang diajarkan adalah bentuk perdukunan yang dikemas di pesantren tapi praktiknya bisnis barang-barang “antik” atau benda bertuah.
“Seharusnya pondok pesantren itu mengajarkan agama sesuai dengan Al Qur’an dan Al Hadist, seperti syi’ar Islam yang telah disampaikan Rosulullah SAW. Namun faktanya pesantren yang dipimpin IN hanya sebagai kedok saja, karena pratiknya mengajarkan amalan oplosan dengan jual benda bertuah. Apalagi sangat ironis sekali di sebuah pesantren tidak ada musholah/masjid,” ungkapnya.
Untuk itu pihaknya meminta kepada Badan Koordinasi Pengawasan Aliran & Kepercayaan Masyarakat (Bakorpakem) Kabupaten Cirebon segera turun tangan. “Juga diminta waktu penyelesaiannya tidak berlarut-larut dan MUI keluarkan fatwa apakah ajaran di pesantren itu sesat atau tidak,” pintanya.
Apabila pihak Bakorpakem tidak serius menangani hal ini, maka dikhawatirkan ada aksi dari ormas Islam yang bertindak sendiri-sendiri. “Jika terjadi demikian, maka jangan salahkan tindakan ormas Islam, karena persoalan ini sudah lebih dari setahun terkesan dibiarkan,” tegasnya.
Andi menuding IN menjual agama untuk kepentingan pribadi. Dia juga menuding IN sudah melakukan penghinaan dan pelecehan umat Islam karena dalam Islam menurutnya tidak ada ajaran santet.
“Ini menjual agama untuk kepentingan pribadi. Yang utama sudah penghinaan pelecehan umat Islam bahwa dalam Islam ada ajaran santet. Dia mengatakan para ulama pengarang kitab dan buku adalah jin. Itu adalah bentuk pelecahan, kami punya videonya,” paparnya.
Dalam video tersebut IN berkata pada jamaahnya bahwa ia pernah mendapat benda dari Rasulullah dijual dengan harga ratusan juta. IN mengaku juga pernah bertemu malaikat Jibril. “Ini bentuk penipuan yang sangat menyakitkan umat Islam,” tambahnya.
Kepala Kesbanglimas Kabupaten Cirebon, Drs. H. Ade Setiadi setelah berkoordinasi dengan anggota Bakorpakem menyatakan besok pihak Almanar segera membuat laporan resmi dengan membawa barang bukti dan saksi.
“Kami minta dari kesepakatan hari ini besok segala sesuatu untuk kepentingan penyelidikan pesantren NQ yang dipimpin IN dibuat laporan resmi dan kami akan mengundang semua anggota Bakorpakem Kabupaten Cirebon untuk duduk bersama membahas persoalan tersebut di kantor Kesbanglimas,” pungkasnya. (Mulbae)

Rabu, 18 Februari 2015

ALMANAR Cirebon Bongkar Ajaran Sesat Idris Nawawi

Oleh JurniscomSenin, 16 Februari 2015 10:07 WIB
CIREBON (Jurnalislam.com) - Ratusan massa Aliansi Amar Makruf Nahi Munkar (ALMANAR) Cirebon mendatangi tempat aliran sesat Idris Nawawi pada Ahad (15/2/2015). Sepak  terjang Idris Nawawi dinilai telah meresahkan masyarakat dan umat Islam Cirebon.
ALMANAR melakukan presentasi tentang kesesatan ajaran Idris Nawawi di rumahnya yang beralamat didesa setu kulon, Blok Siampel RT12/RWO1, kecamatan Weru, kabupaten Cirebon itu.  
Menurut ALMANAR, poin inti kesesatan H.idris nawawi adalah: praktek perdukunan, paranormal, santet, dengan kedok ajaran Islam disertai penipuan dan menjual agama Islam.
Ustadz Andi Mulya membeberkan, bahwa setelah ia mempelajari barang-barang bukti berupa kitab-kitab Idris Nawawi, ceramah-ceramah Idris nawawi dan pengakuan dari para korban.  Idris diketahui telah mengajarkan santet dan mengaku pernah ke Lauhul mahfuz.
"Idris juga mengaku pernah bertemu dengan malaikat Jibril dan Rasulullah. Menurutnya Rasulullah juga memberikan benda keramat kepada Idris Nawawi, dan masih banyak lagi kesesatannya," kata Ustadz Andi.
Menurut korban bernama Yogi, menyebutkan bahwa waktu itu ada seorang mualaf bernama Antonius datang ke Idris untuk belajar agama Islam. Akan tetapi oleh Idris malah disuruh untuk membeli benda keramat berupa patung Nyi Roro kidul produk Idris sendiri seharga kurang lebih 200 jutaan dengan khasiat untuk kekayaan.
"Karena merasa dibohongi oleh Idris maka si mualaf tadi kembali kepada agama semula," kata Yogi yang sudah mengikuti Idris sejak tahun 2008.
Tambah Yogi, Idris juga mengajarkan kepada santrinya bahwa para tokoh ulama terdahulu yang banyak menulis kitab itu bukan manusia akan tetapi jin. Perkataan Idris itu terdapat dalam rekaman sebuah kaset sebagai alat buktinya.
Sementara itu, menurut Ustadz Abu Usamah Nur Irhab kesesatan ajaran Idris adalah mencampuradukan atau mengoplos ajaran Islam dengan ajaran Hindu-Budha.
"Banyak puasa-puasa sesat yang diajarkan oleh Idris. Puasa untuk mencari rezki, puasa untuk mencari jabatan, puasa untuk mahabbah dan lain-lain. Seperti puasa mutih, puasa makan yangg tidak bernyawa dan lain sebagainya," kata Abu Usamah.
Setelah ALMANAR memaparkan kesesatan ajaran Idris di hadapan instasi pemerintah seperti MUI, BOKORPAKEM dan Kesbangpol. Belum ada komentar dari lembaga-lembaga tersebut. MUI mengaku belum pernah menerima pengaduan dari korban ataupun dari ALMANAR tentang kesesatan ajaran Idris Nawawi.
Sementara itu, korban bernama Yogi mengaku sudah mengadukannya kepada MUI sejak satu tahun lalu.D Namun, tidak ada tanggapan dari MUI.
AlMANAR mengaku akan terus menekan pihak-pihak terkait di pemerintahan agar segera menuntaskan masalah ajaran sesat Idris ini. ALMANAR juga mendesak agar dikeluarkannya fatwa sesat kepada ajaran Idris Nawawi.
Zarqawi | Jurniscom
 

HAEKAL WILAYAH ANGIN



Sebentar lg Keilmuan Akhiru Zaman akan terlahir dari Waliyulloh Quthbur Qurbah Syareatul Khotam Fi Hadzfi Zaman (Raja Wali dunia) Subhanalloh Allahu Akbar Haekal Wilayah Angin Akan Kupinang Kau." hehehe
Semangat Syiar ^_^
Idris Nawawi Tja
HAEKAL WILAYAH ANGIN
Bismillahirrohmanirrohiim.
Keindahan hidup selagi nafas masih terlingkup badan, maka tiada yang lebih baik kecuali mengucapkan asma’ Ilahiyyah. Solawat serta salam kami haturkan kepada baginda Rosululloh SAW, semoga Syafaat beliau menjadikan kita bagian dari Alal Hak Nabbihim dunia dan akherat. Aminnnn.
Seiring diluncurkannya keilmuan Haekal Wilayah Angin, semoga keilmuan ini bagian dari kebutuhan bathinyyah para pemakai untuk bisa menuju jalan yang di ridhoi Allah SWT.

PENDAHULUAN
Atas keridhoan Masyaikh Syareatul Khotam, yang menjadikan pembuatan keilmuan agung Haekal Wilayah Angin, kami segenap jajaran kepengurusan Supranaturalis Jam’ul Ijazah, mengucapkan beribu terima kasih atas terciptanya keilmuan paling teratas di zaman akhir dengan jutaan manfaat di dalamnya yang bisa di arahkan ke segala tujuan yang kita inginkan.

Kami berharap semoga keilmuan Haekal Wilayah Angin, bisa diarahkan ke jalan yang benar hingga membawa kemaslahatan ummat banyak, khususnya bagi si pemakai dalam mewarnai makna syiar menuju hidup yang lebih baik.

Seiring kedahsyatan manfaat yang terkandung di dalamnya, alhamdulillah keilmuan Haekal Wilayah Angin, bagian dari suatu ilmu yang mampu menghancurkan keilmuan lain dengan hanya ditempelkan ke benda si pemilik atau bisa juga dengan jarak jauh. Sebab keilmuan ini lebih tinggi tingkatannya dari kekuasaan bangsa Jin, Ahmar, Lelembut, Qorin, Perkayang, dan keilmuan bersifat instan multi ganda.
Seperti keilmuan diatasnya, Haekal Wilayah Derajat, keilmuan ini tidak kalah garang dalam menundukkan segala sifat ilmu bersifat hitam. Bahkan saking kuatnya Haekal Wilayah Angin, mampu menghancurkan ratusan bangsa Jin dengan hitungan detik.

Suatu keilmuan yang terlahir dari Maqom paling tertinggi Qurbah Syareatul Khotam, diambil dari bangsa Sir Asror Nur Hakiki, dan di tunjang dengan ijin Baginda Nabi Hidir As, membuat bangsa Malaikat langit dan bumi menghormatinya” Seperti dalam satu dalil karangan Imam Ibnu Athoillah; “Bila Allah, telah menempatkan manusia bumi menjadi Walinya, maka semua Malaikat akan tunduk dan menghormatinya, apalagi setingkat bangsa gaib dan lelembut serta bangsa mahkluk lainnya” Juga dalam ucapan Imam Syeikh Abdul Qodir AL Jaelani; “Bila engkau dalam kesulitan dan jauh dariku, maka sebutlah namaku, niscaya bangsa Malaikat akan membantumu seketika” dan juga ucapan Kanjeng Sunan Gunung Jati; “Bila engkau sudah mengenal asma’ku (pembikinanku) maka tidak ada satupun yang berani kepadamu,,sesungguhnya aku pemegang Ismul Adzom (Sir Asror Hakiki) di zaman sekarang”.

Secara keseluruhan keilmuan yang kami buat, tentunya Haekal Wilayah, baik yang bersifat Sulthan, Derajat maupun Angin, telah memenuhi standar Ahlulloh dalam isi yang terkandung dan manfaatnya, apalagi dalam sisi A’mal lainnya, sebab hasil dari keilmuan ini akan disalurkan 100% buat penghantar Syiar Islam, menuju pembangunan TPA Gratis, dan pelebaran Pon-pes Nurul Qur’an Jam’ul Ijazah, yang didalamnya menampung ratusan santriwati Hafidzotul Qur’an, tanpa di pungut biaya sepeserpun.

Hasil dari keilmuan ini 100% akan terbagi menjadi 3 tahapan.

-100% milik Haekal Wilayah Sulthan, digunakan dalam pembangunan Areal Pon-pes Nurul Qur’an Jam’ul Ijazah dan TPA Gratis.
-100% milik Haekal Wilayah Derajat, digunakan semuanya buat Masyaikh Syareatul Khotam, dalam menunjang Fakir Miskin yang setiap harinya lebih dari 600 orang, meminta makan di kediamannya.
-100% milik Haekal Wilayah Angin, digunakan buat Pembiyaya’an Tausiyyah mingguan Masyaikh, berupa pembelian DVD kosong dan lainnya untuk dibagikan secara Gratis..

Alhamdulillah pada Tahun 2013, kami atas nama santri Jam’ul Ijazah, telah memberikan yang terbaik demi Syiar pembangunan TPA Gratis, yang mana kami telah membeli sebidang tanah perluasan areal Pon-pes seluas 1627M2...Dengan harga Rp. 600.000.000,- (Enam ratus juta rupiah) Dari sini Masyaikh menganjurkan lewat wasilah Flat Gold Bathiniyyah dan Minyak Wijaya Kusuma, untuk membangun prasarana TPA Gratis, seharga Rp. 450.000.000 (empat ratus lima puluh juta rupiah) dan Koperasi Pon-Pes Rp. 120.000.000,- (seratus dua puluh juta rupiah) Namun seiring Pon-pes belum punya muka depan, secara kemufakatan bersama, akhirnya kami memborong Kontraktor untuk pembuatan Gapura Pon-pes, Jembatan muka Pon-pes, dan Ruko serta halaman parkir seharga Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) Jumlah Total pembangunan Syiar Islam Jam’ul Ijazah tahun 2013, sebanyak Rp. 1. 670.000.000,- (satu Milliar enam ratus tujuh puluh juta rupiah)
Pelaksanaan seluruh pembangunan ini tidak seperakpun memakai uang santunan, sumbangan dari pihak terkait manapun, tapi 100% murni dari pembuatan sarana Supranturalis Jam’ul Ijazah. Semoga amal kita semua, khususnya pecinta produk Jam’ul Ijazah, diterima oleh Allah SWT.
PERBEDAAN ANTARA KEILMUAN HAEKAL WILAYAH ANGIN DAN HAEKAL SEATASNYA, WILAYAH DERAJAT.

Disini kami jelaskan secara rinci agar siapapun yang memilikinya, tidak banyak bertanya tapi menerapkan segala keilmuan yang ada dengan menjalankan makna ibadah lebih di tingkatkan lagi menuju ahklakul karimah yang sangat di mulyakan Allah SWT.

- Dalam pembikinan keilmuan Haekal Wilayah Sulthan, kami memakai rajahan Rahasia Hizib Basmallah. Yang didalamnya mencangkup jutaan Khodam Malaikat serta ratusan juta bangsa Khodam Jin.

- Adapun untuk pembikinan keilmuan Haekal Derajat, kami memakai asma Rajahan, Sir Basmallah Wilayah. Kekuatannya separoh dari keilmuan bangsa Haekal Wilayah Sulthan.

- Untuk Haekal Wilayah Angin sendiri, kami memakai Rajahan bersifat Ismul Muadzom Jaljalut. Kekuatannya seperempat dari Haekal Derajat.

Dari ketiga keilmuan ini salah satunya tidak ada yang melingkup keseluruhan keilmuan Haekal Wilayah. Sebab setiap Haekal Wilayah yang kami buat, memakai perbedaan keilmuan, rajahan maupun asma’ kunci. Jadi kami jelaskan terlebih dahulu,,,ketiga Haekal Wilayah saling menunjang satu dengan lainnya.

PERSETUJUAN PEMBIKINAN KEILMUAN HAEKAL ANGIN...

Secara kebutuhan,,,,,,,,,,,, pembuatan keilmuan Haekal Angin, bagian dari wasilah terakhir menuju kesempurnaan pembangunan Pon-Pes Nurul Qur’an Jam’ul Ijazah, sehingga pada permusyawarahan akhir antara kepengurusan Jam’ul Ijazah, kami melibatkan Masyaikh, untuk membantu semuanya khususnya dalam segala prasarana dan fasilitas keilmuan, baik dari sanad muttasil suatu keimuan agung, hubungan dengan para ahlul gaib, pengusulan kepada Ahlulloh dan para Masyaikh (Waliyulloh) serta asma’ Adzom lainnya. Sebab keilmuan ini hanya bisa di buat oleh manusia yang sudah punya maqom paling tertinggi diantara maqom yang pernah ada.


Dalam pembuatan keilmuan Haekal Wilayah Angin, kami memakai beragam Hizib Wilayah dan asma’ agung yang diambil dari kekuatan Pusaka dan Mustika Wilayah Qutub, , Jaljalut, dan asma’ Sir Asror Hakikiyyah...Dan Alhamdulillah secara keseluruhan, keilmuan Haekal Wilayah Angin, bagian dari Ilmu Tertinggi di zaman akhir seperti sekarang ini. Bahkan bila harus di taksir dengan keilmuan lainnya,,maka Haekal Wilayah Angin, sama kuatnya dengan 10 keilmuan Jabarutiyyah yang dijadikan satu kekuatan secara keseluruhan.

Apa sebabnya?

Secara hukum derajat,,semua Asma’ Wilayah, bagian dari para Raja dan Ahlulloh, yang menguasai lapisan langit dan bumi. Namun bila manusia sudah ditempatkan dalam maqom tertinggi, seperti Derajat Quthbul Qurbah Syareatul Khotam (Puncaknya ke Walian) Maka dalam dirinya telah menguasai satu asma’ Sir Asror yang dimilikinya hingga Allah sampai menempatkannya pada posisi teragung. Nah bila kita ingin tahu perbandingan keilmuan Wilayah dan Sir Asror Hakiki, inilah jawabannya secara pandangan kitab Sufistik;

“Setiap maqom Ma’rifat Billah (Waliyulloh) mereka bagian dari orang-orang mulia dihadapan Allah SWT. Sehingga tubuhnya terpancar ilmu bangsa Nur (Wilayah) Namun bila amalannya sudah sampai diterima dihadapan Allah (Quthub), maka mereka bagian dari pemegang Sir Asror Hakiki. Perbandingan satu asma’ Sir Asror Hakiki “Wahidud darojat” (Satu saja asma’ Nur Hakiki bisa dimiliki oleh seseorang) Maka ketinggian ilmunya lebih afdhol dari “Bi alfi alfi Nur Ihsanihi” (1 jt asma’ Wilayah) yang terpegang oleh 1 jt Waliyulloh lainnya”.

Sedangkan seorang Waliyulloh Adzom setingkat Masyaikh Syareatul Khotam, sampai berujar....”Semua keilmuan Haekal Wilayah, baik yang bersifat Sulthan, Derajat maupun Angin, semuanya memakai asma’ Rahasiaku (Sir Asror Hakiki) keilmuan ini sangat agung bagi siappun yang memilikinya dan fainsya Allah, mereka bagian dari orang yang manfaat dunia akherat. Sebab ilmu ini sudah ijin dari seluruh Ahlulloh langit dan bumi, hingga mereka tunduk atas kekuasaanku”.

PENYELARASAN KEILMUAN HAEKAL ANGIN.

Secara pandangan umum,,keilmuan setingkat Haekal Wilayah Angin, , tidak bisa terpegang secara sempurna oleh kalayak makhluk yang penuh akan kemaksiatan diri. Sebab dalam satu dalil di jelaskan “Bila satu ilmu Sir Asror Derajat, apalagi bersifat Hakiki, terpegang di badan maqom awam (penuh maksiat) maka hancurlah badan itu sehingga tubuhnya tidak bergerak sama sekali (mati). Lalu bagaimana keilmuan ini sampai tercipta dan bisa di jadikan wasilah bagi kalangan umum? Inilah rahasiannya?
Sebelum kita ceritakan lebih lanjut,,saya tengahkan terlebih dahulu perjalanan keilmuan sebelumnya yaitu, Jabarutiyyah.

Dalam proses pembuatan keilmuan tadi semuanya memakai ilmu bangsa putih dan hampir terlahir dari bangsa Waliyulloh dan Maqom Jabarutiyyah (Asma’ Malakutiyyah) Seiring kekuatan ilmu bangsa Sir Asror Wilayah (bukan Hakiki) sangat agung dan penuh Nur di dalamnya, maka Masyaikh membaginya dengan beraneka manfaat yang terdapat didalam keilmuan tadi, yaitu, bersifat Tasghil (diringankan sehingga bisa dirasakan oleh orang awam maupun ahli bathin) – Tafhim dan Tarqiq (dipecah menjadi ilmu bersifat keras dan lembut sehingga mempunyai dua sifat berbeda sebagai penyelarasan manusia agar seimbang setelah memakai keilmuan tersebut)- Maghom (Di pecah kembali menjadi beberapa bagian manfaat sehingga yang memilikinya bisa selaras untuk diarahkan ke segala tujuan positif)- Bina’ (Di patri/tertanam sedemikian rupa sehingga menimbulkan keilmuan ini tidak bisa di ambil orang lain dan terus menebar manfaat didalamnya selama hayat dikandung badan)- Sulukiyyah (Memproses suatu keilmuan dengan beragam khodam yang berbeda, sehingga bisa diarahkan ke tujuan yang di inginkan/satu persatu sifat khodam yang diarahkan dalam keilmuan yang di maksud)- Asma’ Jaljalut (Menekan seringan mungkin suatu keilmuan hingga orang awam masih bisa merasakan manfaat di dalamnya) Asma’ Tahkik (Proses terakhir dari keilmuan lewat tanggung jawab bangsa Mulukul Ardhi untuk dipatenkan menjadi risalah ilmu sepanjang zaman)

Sedangkan Penyelarasan Keilmuan Haekal Wilayah Derajat, terlahir dari satu Asma’ Sir Asror Hakiki yang setiap waktu terus memancarkan Nur ‘ala Nur, tanpa disertai asma’ Lainnya.....Disini Masyaikh memakai Hujjah dari kepribadian Mbah Kuwu Cakra Buana, Syeikh Magelung Sakti, Syeikh Sulthan Hasanuddin Banten, Syeikh Suto Wijaya Gebang, Syeikh Kanjeng Sunan Derajat, Syeikh Kanjeng Kiansantang, Syeikh Kanjeng Prabu Siliwangi, Syeikh Mahaguru Sakti Sanghyang Guru, Syeikh Sanghyang Bangau, Syeikh Sanghyang Pohhaci, Syeikh Sanghyang Qiblatain, Syeikh Sanghayang Raja Lautan, Sanghyang Ratu Azrak, Sanghyang Ratu Sejagat, Ibu Dewi nawang Wulan, Ibu Dewi Lanjar, Ibu Dewi Ratu Permoni, yang di tasheh oleh Ratu Bilqist dan Nabi Sulaiman AS, serta Abi kanjeng Sunan Gunung Jati. Yang mana semuanya berujar dalam satu Tahkikut Tauhid....

“Bila suatu keilmuan bersifat Penguasa (Nur Hakiki) diangkat ke atas (Ijin Allah SWT) Maka selaraskan dengan ilmu dibawahnya dari Mulukul Ardhi (ilmu kesaktian dan pembuktian) Maka Nur Sir Asror Hakiki tadi akan memancarkan sinar karomahnya abadan-abadan (selama-lamanya) lewat keilmuan Mulukul Ardhi tadi sehingga tuahnya akan 1000% lebih dirasakan oleh siapapun yang memilikinya”.
Nah dari sini sudah jelas bahwa dengan penggabungan antara Putih (Adzom) dan Hitam (Mulukul Ardhi) akan lebih cepat terasa oleh siapapun yang memiliki ilmu tersebut hingga lebih banyak manfaatnya ketimbang lambannya suatu proses keilmuan yang kita rasakan.

Adapun keilmuan Haekal Wilayah Angin, kami akan memakai asma’ kunci buat anda sebagai pemegangnya yaitu “***** ******* ***** *********”
Pada keilmuan ini saya menghimbau kepada pemegang Haekal Wilayah Sulthan, Derajat, maupun Angin, untuk berhati-hati dan menjaganya, jangan asal bicara sembarangan, atau suka mendoakan kejelekan orang lain walau posisi kita dalam kedaan teraniyaya sekalipun. Kasian kepribadian mereka bila kita sampai marah, sebab efeknya?
kehidupan mereka perlahan demi perlahan akan hancur dan sulit untuk bangun kembali dari keterpurukannya. Sebab keilmuan ini tidak mempunyai pangkal ujung dan bisa diarahkan dalam segala tujuan, baik yang bersifat putih maupun hitam. Maka saya himbau kepada siapapun untuk menjaga ucapan kita secara hati-hati. Gunakanlah keilmuan ini menuju jalan yang bermanfaat.

Kami sebagai penanggung jawab keilmuan Haekal Wilayah Angin, berpesan dengan amat sangat kepada siapapun yang memilikinya, untuk bisa menjalankan keilmuan ini dengan penuh tujuan dijalan Allah, bukan malah sebaliknya. Sebab manfaat keilmuan ini tanpa batas, tanpa pantangan, tanpa hijab/penutup. Dan bisa diarahkan ke segala tujuan positif maupun negative.

“Sesungguhnya keilmuan Agung, bukan dari hitam putihnya suatu asma’ yang maha Dahsyat? Melainkan tergantung dari si pemakai yang mengarahkan ke tujuannya masing-masing”.

-PEMBUATAN HAEKAL WILAYAH ANGIN

Proses pembuatan Haekal Wilayah Angin memakai ratusan penghubung (Robitho) keilmuan yang terdiri dari Nur Sir Asror Hakiki (Kepribadian Masyaikh), Kekuatan Pusaka dan Mustika Qutub Wilayah dan bantuan segala lapisan Ahlulloh Wa Ahlul Rosul bangsa Waliyulloh, Sama’ wal Ard, Mulukul Ardhi, Azrak, Sulthonul Bahri, Rohmatil Azrak, wa Darojatil Alamil Thuroby wal Barry, wa Jalaliyatil Udzma Baliya bin Malkan, dan Tahkikul Qutub ila Sir Asror Hakikiyyah Kamil Mukammil Murobbi Quthbul Syareatul Khotam Fii Hadza Zaman.

Dalam paket yang kita kemas ada beberapa minyak dan Flasdisck keilmuan. Sebelum anda menggunakan Haekal Wilayah Angin, ada baiknya ikuti tatacara sebagai berikut;

1- Campurkan minyak Semar Badranaya kedalam ember dan masukkan air secara penuh didalamnya. Mandilah dengan mengguyur seluruh badan di mulai dari atas kepala hingga ke seluruh badan secara merata. Setelah usai mandi,,oleskan Flasdisck keilmuan dengan minyak Derajat secara merata.
2- Keilmuan Haekal Wilayah Angin, sudah siap anda pakai. Untuk minyak Angin sendiri hanya boleh digunakan dalam pengolesan Flasdisck 1 bulan sekali atau kapanpun kita mau...Bila minyak Derajat sudah habis, tidak usah Flasdisck di oles minyak lainnya (satu botol minyak Derajat untuk selama-lamanya).

-SALAH SATU MANFAAT HAEKAL WILAYAH ANGIN

Disini kami tuliskan 100 Manfaat dari jutaan tuah siap saji tergantung dari anda yang mengarahkannya.
Dan kami memakai persamaan manfaat seperti layaknya Haekal Wilayah Derajat, hanya saja kekuatan keilmuan Haekal Wilayah Angin, seperempatnya saja dari kekuatan Haekal Wilayah Derajat. Inilah salah satu manfaat dari jutaan tuah siap saji.


1- Menaklukkan isi atau Power kekuatan khodam yang berada di dalam segala mustika maupun pusaka kelas wahid apalagi sebawahnya.
2- Menaklukkan segala sifat keilmuan hitam dan putih
3- Membuka hijab keilmuan yang mati (hilang khodam pada pusaka dan mustika) bisa dipanggil kembali
4- Membuka indra ke enam
5- Mengisi segala hajat keilmuan lewat air mineral
6- Mengisi seluruh keilmuan yang kita inginkan
7- Menjadikan kita ahli derajat
8- Membawa diri kita di hormati kalayak luas
9- Membuka kharismatik diri dimata seluruh manusia dengan sendirinya
10- Mempermudah dalam beragumen
11- Menjadikan kita banyak dilirik lawan jenis
12- Ilmu penakluk seluruh makhluk hidup dan gaib
13- Wasilah tercepat dalam penetralisiran tempat yang berpenghuni gaib
14- Wasilah pembuka toko sehingga mudah mencari langgan/konsumen
15- Paling baik buat pegangan Sales guna meloby konsumen
16- Paling baik digunakan karyawan Bank buat mempengaruhi nasabah secara cepat
17- Wasilah paling berpengaruh terhadap siapapun sewaktu berhadapan sehingga semuanya merasa segan
18- Wasilah hipnotis di dalamnya sehingga ucapan kita banyak di turuti
19- Sarana pemanggilan Walet
20- Kekuaatan ilmu ini bisa menahan air bah atau hujan
21- Menangkal Halilintar hingga menjauhi kita
22- Sarana asihan luar dalam secara spontan
23- Sarana pengobatan multifungsi dohir dan bathin
24- Sarana keselamatan paling Multifungsi dalam bepergian
25- Sarana tameng segala ilmu hitam, tenun maupun santet lainnya
26- Sarana penarik ilmu orang lain (menghilangkan)
27- Powernya mampu mengisi keilmuan yang kita inginkan dengan kadar 100%
28- Ilmu pilih tanding dan tidak mau dikalahkan kecuali oleh ilmu Haekal Wilayah Sulthan
29- Keilmuan paling tegas dalam segala manfaat, cepat dan tepat.
30- Dimana kita membawa Flasdisc ini maka bangsa gaib tanpa terkecuali akan menghormatinya
31- Wasilah yang banyak membawa kepekaan diri dalam dunia kebathinan
32- Ilmu raib sewaktu dalam kedaan terdesak (masalah nyawa)
33- Mampu menahan bencana alam hingga keluarga dekat kita bisa terselamatkan
34- Sarana penguat hubungan cinta atau sebaliknya menghancurkan cinta orang lain
35- Wasilah pendongkrak karier..
36- Membuka hati yang keras hingga yang dihadapi takluk dan apa mengikui keinginan kita
37- Wasilah paling cepat dalam mencari kerejekian
38- Mengharmoniskan/merukunkan mahgligai cinta rumah tangga
39- Anak kita sewaktu sering diminumi air do’a keilmuan ini akan cepat pintar terutama dalam berfikir
40- Membuka kebajikan bagi dua keluarga yang suka tidak harmonis
41- Wasilah yang banyak di ijabah, sewaktu mensyareati orang lain
42- Meredam nafsu syahwat dan emosional sehingga bisa dicegah secara alamiyyah
43- Wasilah pembersih sengkolo badan dan sisa keilmuan yang masuk, kayak susuk dan pengisian keilmuan bersifat kurang manfaat.
44- Banyak diuntungkan dalam segala hal secara spontan sehingga sifat sanjungan kerap kita dapatkan.
45- Mudah dalam menundukkan lawan jenis secara alami
46- Menjadikan orang yang kita cintai tambah sayang secara alami
47- Sarana pengisian segala ilmu dan bisa di buktikan
48- Menghancurkan isian dari beragam khodam pada mustika atau pusaka,
49- Bila ada dagangan sulit terjual,,peganglah dagangan tadi beberapa detik,,coba jual kembali niscaya cepat lakunya
50- Baik dimiliki oleh nelayan atau Boss Nelayan (mudah dalam mengais rejeki elwat jalur laut)
51- Menghasilkan lebih banyak ikan yang kita tangkap
52- Sarana penarik langgan, pengocek dompet (pengeretan)
53- Menjauhkan dari fitnah dan masalah yang membahayakan lainnya
54- Menaikkan karier, jabatan, dan pangkat lainnya
55- Penarik langgan baru sewaktu kita membuka lahan makanan, toko, dan lainnya
56- Ada perbedaan yang mencolok khususnya dalam segala kehidupan kita setelah memiliki Keilmuan ini
57- Pegangan buat pejabat guna dipercaya kalayak luas
58- Pegangan para Angouta Dewan untuk terus mencari jenjang lebih atas
59- Kepekaan dalam segala ilmu, baik yang bersifat belajar maupun secara langsung
60- Wasilah paling cepat untuk bermimpi masuk ke dimensi alam astral/gaib
61- Keilmuan paling spektakuler buat penakluk manusia
62- Keilmuan yang menuntun kita menuju hidup yang lebih baik dalam segala hal.
63- Penakluk para perompak atau preman lainnya (bisa di redam)
64- Menjadikan ibadah kita lebih meningkat setelah memakai keilmuan HWD
65- Sarana penakluk binatang buas
66- Penakluk segala binatang beracun
67- Sarana pembangkit libido dan kuat sex
68- Ilmu Sigeg (mendiamkan orang yang sedang emosi jarak jauh)
69- Ilmu Terawangan bangsa Derajat (bisa melihat makhluk alam Jin sewaktu-waktu)
70- Ilmu Ciracap (menghancurkan ilmu lawan dengan menggaret bumi
71- Spontan bisa mengarahkan Ilmu puter Giling bagi yang di tuju
72- Ilmu Mimpi (mentransfer mimpi terhadap orang yang dituju)
73- Ilmu Kunyang (Cukup anda bacakan asma’ kunci 33x lalu tiupkan pada segelas air mineral dan selanjutnya dicampur buat mandi,,maka kita akan mudah dapat kabar dari gaib sebelum terjadi)
74- Ilmu Cipta segala pengisian bersifat asihan
75- Raja ilmu penakluk....Sangat bahaya sekali bagi yang kena
76- Ilmu Wahbiyyah....Cukup anda arahkan buat segala hajat, walau jauh sekalipun, maka yang di doakan akan cepat terkabul hajatnya
77- Ilmu Sodakoh (hati kita akan selalu tergetak penuh kelembutan sewaktu ada orang fakir).
78- Ilmu Diraja Qiblatain (Raja penghancur khodam bangsa hitam dan putih)
79- Kita sering di datangi bangsa gaib lewat mimpi
80- Sering dapat Job (rejeki)
81- Sering/mudah dipercaya kalayak orang kaya.
82- Sering melihat penampakkan gaib dan makhluk lainnya tanpa kita sadari
83- Sarana terbaik bagi para Bodiguar
84- Keilmuan pembalik bathiniyyah....Siapapun yang memegang Haekal Wilayah Derajat, akan mudah menaklukkan para dukun tanpa bisa ditakar oleh mereka.
85- Sarana pembuka cakra ketampanan dan kecantikan
86- Mengangkat ketenaran diri dalam segala bidang (paling menojol)
87- Kekuatan ilmu ini bisa menjadikan kita paling disukai dari teman lainnya.
88- Mematikan hati lawan jenis sehingga hanya kita yang di cintainya
89- Membungkam lawan jenis sehingga apapun ucapan kita akan dituruti
90- Ilmu teraphi urat....setiap pijatan tangan kita akan langsung mengena sasaran penyakit yang dituju
91- Menyerap energy musuh dengan hanya di tarik jarak jauh.
92- Ilmu terawangan ke sifat lelembut
93- Mampu merasakan daya gaib disekitar tempat angker (boleh dicoba)
94- Keilmuan Haekal Wilayah Derajat, Mencangkup setengah dari keseluruhan keilmuan Jabarutiyyah
95- Keilmuan Haekal Wilayah Derajat, Mencangkup setengah dari keseluruhan keilmuan Wahby
96- Keilmuan Haekal Wilayah Derajat, Mencangkup setengah dari keseluruhan keilmuan Pancawarna Tunggal
97- Keilmuan Haekal Wilayah Derajat, Mencangkup keilmuan Al Ahdul Qodim pertama.
98- Dan keilmuan Haekal Wilayah Derajat, Mencangkup jutaan manfaat lainnya siap saji, tergantung anda mengarahkannya....Semoga bermanfaat bagi yang memiliki keilmuan agung Haekal Wilayah Sulthan.


-TATACARA PENGGUNAAN HAEKAL WILAYAH ANGIN

Untuk menggunakan Keilmuan Akhiru Zaman Haekal Wilayah Angin, cukup anda membawanya, atau bisa juga Flasdisk ini tidak dibawa sama sekali, asal anda selalu mengistikomahkan membaca asma’ kunci di setiap malamnya maka dibawa atau tidak, tuahnya sama saja.
Adapun sewaktu anda membutuhkan secara sepihak, seperti, mengisi benda bertuah, mengobati orang sakit, meng ihktiari toko atau membuang/memindahkan makhluk bangsa jin dan ribuan keperluan lainnya. Cukup anda bacakan asma’ kunci lewat media air mineral atau pengisian secara langsung pada tubuh manusia dan benda bertuah lainnya, dengan hitungan 11x banyaknya.

Penanggung jawab
H. Idris Nawawi. Tja bin Yahya.
Pendiri Pon-pes Nurul Qur’an Jam’ul Ijazah.



----

Jual 500 “Jimat”, Pendiri Pondok Pesantren Digeruduk

Senin, 16 Februari 2015 | 09:50 WIB
CIREBON, KOMPAS.com – Sekelompok orang yang mengaku dari Ormas Islam di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mendatangi Pondok Pesantren yang diduga mengajarkan aliran sesat dan penipuan dengan menjual benda yang disebut pusaka atau jimat, Minggu (15/2/2015) kemarin.

Pondok pesantren yang disasar adalah Pondok Pesantren Nurul Quran, di Desa Setu Kulon, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Mereka membentangkan beberapa kertas karton, yang berisi tudingan, Pondok Pesantren malah mengajarkan aliran sesat, dan menyimpang dari ajaran Islam.

Dalam orasinya, mereka menegaskan, keberadaan Idris Nawawi, selaku Pendiri Pondok Pesantren, sangat meresahkan warga, dan bahkan umat Islam pada umumnya. Idris Nawawi tidak mengajarkan metode penghafalan Alquran, malah justru, mengajarkan ajaran yang bertentangan dari Alquran.

Tak lama berorasi, massa lalu masuk ke lingkungan pondok pesantren. Mereka menuju aula, dan menggelar debat dengan Idris Nawawi. Namun, anggota Majelis Ulama Indonesia, Kesbangpol, dan aparat keamanan pondok pesantren, langsung menengahi, agar debat berjalan kondusif.

Ketua Koordinator Ormas Gerakan Anti Pemurtadan (Gapas), Andi Mulya, menegaskan, berdasarkan bukti dan pengakuan para korban, Idris Nawawi sudah melecehkan agama Islam. Idris menyebut, Ulama-ulama penyebar Islam terdahulu adalah bangsa Jin.

Idris juga mengaku, sering kali bertemu Rasulullah, Nabi Muhamad SAW. Ia mendapatkan banyak ilmu dan amalan berbentuk dzikir dan puasa yang tak lazim. “Yang paling tidak masuk akal adalah, Idris mengaku dapat ke lauhul mahfud (langit ke tujuh-red),  bertemu Malaikat Jibril, menembus lautan, dan ke tempat yang tak terjangkau untuk mendapatkan ilmu dan benda pusaka. Idris juga mengajarkan puasa yang tak lazim,” tegas Andi dengan berapi-api. 

Andi Mulya mengatakan, masih banyak ajaran Idris Nawawi yang berentangan dengan Islam, dan tidak masuk akal. Di hadapan MUI, dan aparat lainnya, Andy, menunjukan beberapa bukti benda pusaka yang menjadi barang jualan Idris Nawawi. Idris menjual dengan harga yang cukup tinggi, dan mengiming-imingi memiliki khasiat khusus yang tokcer.

Yogi, warga Lampung, yang menjadi salah satu korban penjualan benda pusaka mengaku, sudah mengeluarkan uang Rp 1 juta untuk membeli tasbih Idris Nawawi.  Tasbih tersebut diiming imingi memiliki khasiat dapat memberikan kesembuhan dan pengobatan.

“Dalam ajarannya, Idris pun menyebutkan sapi berharga Rp 200 juta itu adalah, sapi khusus persembahan untuk Nabi Muhammad. Jadi Rasulullah disembah dong seperti berhala. Ini tidak masuk akal sehat saya. Dan masih banyak lagi ajaran yang diluar akal sehat,” kata pria yang berguru sejak tahun 2008.

Sementara itu, Idris Nawari tak membantah telah menjual benda-benda pusaka atau Jimat. Namun, benda tersebut milik kakak kandungnya, Nawawi. Idris berkilah hanya membantu memasarkannya.

“Nanti perlu dikonfirmasi, benda pusaka ini milik kakak kandung saya, saya hanyalah marketing atau tim penjualnya. Tapi sejak beberapa hari lalu saya hubungi kakak, tidak pernah ada jawaban,” kata dia usai debat.

Idris mengaku, transaksi penjualan benda pusaka sudah dilakukan sejak tahun 2009. Selama itu, dia sudah menjual sekitar 500 benda pusaka. “Kalau kepada banyak orang, kami tidak dapat menyebutkan. Tapi kalau total yang dijual ada sekitar 500 benda pusaka, semisal, keris, mustika, dan lain-lain. Dan benda pusaka ini memiliki khasiat masing-masing,” ungkap dia.

Terkait tuduhan yang dilontarkan gabungan ormas Islam, Idris akan mencari kakak kandungnya terlebih dahulu, dan menemui MUI.