produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

Keterangan

Blog ini berisi kumpulan tulisan, ajaran,snapshot dan iklan paranormal Idris Nawawi TjA, pimpinan Pondok Pesantren Hafidz Qur'an Jam'ul Ijazah di Plered, Cirebon, Jawa Barat yang saat ini sedang ramai dihujat di facebook. Sumber isi blog ini diambil dari: 1. Grup tertutup kumpulan artikel Idris Nawawi Jam'ij. 2. Grup kumpulan artikel Sutristian (copi paste). 3. Berbagai Situs dan blog. 4. Status dan komentar di facebook. Blog ini juga berisi bantahan atas pernyataan dan tulisan Idris Nawawi TjA. Harap dicermati, tulisan Idris Nawawi TjA yang menyangkut kutipan hadits Rasulullah saw dan hadist qudsi umumnya tidak disertai perawi yang jelas. Inilah yang mengindikasikan adanya penyimpangan dan kesesatan dalam tulisan-tulisan tersebut.MUI Cirebon Jawa Barat sudah mengeluarkan fatwa SESAT atas ajaran Idris Nawawi

Selasa, 24 Juni 2014

Ajaran Sesat Paranormal Idris Nawawi Jamul Ijazah Cirebon

Edisi Ramadhan..................................Pertemuan dengan Ahlulloh

Bagi manusia awam sangat muskhil sepertinya bisa bertemu dengan Ahlulloh setarap Wali Songo, apalagi bangsa Nabi. Sebab "Wali ilal Wali" yang mengetahui identitas Wali adalah sesama Waliyulloh. lalu bagaimana secara hukum Harfiyyah (masuk akal) bahwa kita mampu bertemu bangsa Waliyulloh? Sebelum kita bedarkan lebih lanjut, saya berikan penjelasan dasar menuju jenjang ke sana agar sedulur paham tahapan-tahapannya.

Dalam pembelajaran kitab Tasawwuf, yang dimaksud Ta'ti ala Ta'ti....."Allah, menyelaraskan setiap maqom dengan derajat yang sepadan" Seperi Wali bertemu dengan Wali lainnya, adapun orang awam hanya sebatas bertemu dengan bangsa Khodamiyyah semata"

Namun secara Tauhid (Hakikat) manusia umum bisa bertemu dengan Waliyulloh, secara 2 tahapan.
-Lewat mimpi
-Yaqodhotan (nyata atau lahir)

Adapun secara ilmiah yang diterapkan dalam HIkayat Dhaukiyyatul Ilmi (merasakan langsung) kita semua sering bermimpi bertemu aki tua berjubah, atau masuk ke dimensi lain hingga kita berfikir bahwa mimpi ini bagian dari kisah nyata (asli bertemu bangsa Waliyulloh) Pemahaman semacam ini bagian dari Kadzibun/BOHONG.

Sebab Allah, telah memberikan 3 pemahaman Hakikat kepada manusia;
-Sifat
-Ilmu
-Dzatiyyah.

Yang dimaksud SIFAT,,,,,,Mereka bisa mengalami sewaktu mimpi (seperti nyata) namun hanya kembang tidur semata. Pendalaman semacam ini wajib di ukur dengan 3 tahapan;
-Sebatas mana Iman kita dalam memahami ilmu Allah?
-Hakikat kita secara Tartil/jelas sudah sepadan atau belum
-Wajib dengan bimbingan Mursyid Kamil Mukammil.
Bila salah satu dari 3 tahapan ini tidak di miliki oleh kita, maka apapun bentuk mimpi atau pertemuan, disebut SIFAT (sama sekali tidak ada manfaatnya kecuali hanya sebatas menambah makna takwa)

Yang dimaksud ILMU,,,,,,,Memahaminya kita dalam makna atau bentuk mimpi/secara kenyataan,,,sudah mengerti arti atau makna mimpi tersebut (tanpa ditanyakan sudah paham artinya) Nah mimpi atau pertemuan ini disebut wujud ilmu (Dzon= setengah benar)

Adapun yang di maksud Dzatiyyah...Mimpi atau pertemuan kita dengan bangsa Ahlillh, memounyai misi dan tugas mulia, sehingga sewaktu kita kedapatan mimpi atau pertemuan secara langsung, semuanya bagian amanat yang sudah di pahami secara detail maksud dan tujuan mimpi atau pertemuan tadi.

Bila dari ke tiganya masih bingung maksud gambaran mimpi atau pertemuan secara nyata dengan bangsa Ahlillh,,maka mereka belum disebut Sifat, ilmu apalagi Dzatiyyah (kembang tidur semata)

Lalu bagaimana kita sebagai orang awam bisa bertemu dengan mereka (wujud aslinya?) bukan hanya sekedar gambaran semata....

Keingiinan kita untuk bertemu dengan Ahlulloh setarap Wali Songo, terkadang sangat diharapkan. Sebab sifat semacam ini sangat langka terjadi dan jarang mengalaminya. Disini saya bedarkan satu Ilmu Agung, bukan terlahir dari Wiridan, amalan, puasa maupun lainnya, tapi lebih di khususkan terhadap makna ADAB dan pendalaman asma' Ruhaniyyah. Seperti apakah Caranya????????

Tapi sebelumnya saya mohon maaf,,,cara yang saya bedarkan nanti tidak bakal bisa di pelajari kecuali belajar langsung di jamij, atau punya guru pembimbing yang sangat memahami keagingan illmu bangsa Ilahiyyah...Namun terkhusus bagi Jamij dalam dalam, maupun Mutaba'ah, yang sudah paham makna Adab kepada Allah,,,,insay Allah dengan cara yang saya tuliskan mereka paham dan bisa mengikutinya....Inilah cara Khususiyyah bertemu dengan Ahlulloh wa ahli Rosul....

- Sebelum memulai pertemuan khususkan 4 malam berturut turut, membaca Istigfar 10.000X disetiap satu dudukan. Dengan melepaskan sifat akliyyah.
- Malam ke 5 hingga ke malam 8,,,,Istikomahkan babur Rohmah (tanpa asma' atau amalan lainnya) dengan membaca 1000 sampai 1700 Al Fatihah disetiap satu kali dudukan.

-Malam ke 9 sampai ke 12,,,,,belajar menyatukan asma' di mulai dari kaki menuju kepala hingga sebadan mengikutinya (ber asma' ria)

-Malam 13 sampai ke 16......Menyatukan asma' mulut hingga bersatu padu dengan hati (satu rasa) 

-Malam 17 hingga 19.......Memepertemukan diri antara kita dengan bangsa Ahlulloh....

Untuk jelasnya bisa langsung datang Ke Jamij........saya akan menunjukkannya secara detail...

Nah cara semacam ini,,,,,,,bila kita terbiasa bertemu dengan mereka, maka cukup 1 jam saja, akan akan terbiasa bertemu secara langsung....

ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar