produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

Keterangan

Blog ini berisi kumpulan tulisan, ajaran,snapshot dan iklan paranormal Idris Nawawi TjA, pimpinan Pondok Pesantren Hafidz Qur'an Jam'ul Ijazah di Plered, Cirebon, Jawa Barat yang saat ini sedang ramai dihujat di facebook. Sumber isi blog ini diambil dari: 1. Grup tertutup kumpulan artikel Idris Nawawi Jam'ij. 2. Grup kumpulan artikel Sutristian (copi paste). 3. Berbagai Situs dan blog. 4. Status dan komentar di facebook. Blog ini juga berisi bantahan atas pernyataan dan tulisan Idris Nawawi TjA. Harap dicermati, tulisan Idris Nawawi TjA yang menyangkut kutipan hadits Rasulullah saw dan hadist qudsi umumnya tidak disertai perawi yang jelas. Inilah yang mengindikasikan adanya penyimpangan dan kesesatan dalam tulisan-tulisan tersebut.MUI Cirebon Jawa Barat sudah mengeluarkan fatwa SESAT atas ajaran Idris Nawawi

Minggu, 08 Juni 2014

SESAJI TUMPENG 10 MUHARROM, DI TANAH JAWA


Banyak orang yang tidak paham makna Hakikat yang terkandung didalam sesajen pertumpengan. Padahal di Trusmi, di Kasepuhan, Kanoman, dan peninggalan istana lainnya, para tetua telah meluruskan makna sesajen ini dengan keagungan Allah SWT. Sebelum saya kupas lebih lanjut,,,saya jelaskan dulu sesajen 10 Muharrom, yang biasa kita lakukan khususnya di daerah bumi Ing Jawa. Diantara bentuk sesajen berupa.
-Nasi Tumpeng
-Ayam berkakak



-Telor ayam
-Urap
-Gula parut/jajanan jinang
-Ketimun cacah
-Ikan petek
-Perkedel Cemplung/bahan kelapa
-Dodol Ketan
-Tahu kuning
-Cabe Merah, Bawang, Cabe Hijau dibakar......
-Kelapa hijau tepas
-Kopi Pahit/kopi manis. teh pahit/teh manis.
-Wedang Ronde
-Air -Kembang 7 rupa

Inilah makna sesunggunya arti sesajen yang kita lupakan......................

Nasi tumpeng mengkrucut ke atas, menunujukkan bahwa segala ihtiar tetap memohonnya ke pada (Allah SWT) Adapun ayam berkakak, penghormatan manusia kepada mahkluk suci bersayap yang menjadi pendamping Ajza Wajalla (bangsa Malaikat) Telor ayam, lambang dari I'tibar kita agar bisa menyesuaikan makna hidup dengan bertawaddu' (rendah diri) bahwa kita keluar dari barang jijik dan kotor. Makna Urap, mencerminkan kita wajib bersedekah (berkumpul sesama Muslim/saling berbagi rasa. Gula parut, menunjukkan sifat manis (husnuzzon/berprasangka baik selalu) kepada orang lain demi menghindari sifat Riya' dan iri dengki. Ketimun cacah. Bimakna, setiap manusia wajib ihtiar bekerja keras agar berhasil dalam segala tujuan yang digelutinya. Ikan Petek, menunjukkan makna Petek/fateh,,,yang artinya FATIHAH....membuka diri dihadapan Allah dengan cara berzuhud. Perkedel Cemplung, mempunyai arti arti,,segala sesuatunya wajib kita godok dengan perjuangan dan kesabaran hati. Dodol Ketan,,,lambang pemanis hidup manusia dengan berhias takwa dan bersedekah. tahu Kuning. Melambangkan kejujuran luar dalam. Cabe Merah, hijau dan bawang di bakar, melambangkan hidup itu wajib ada pengorbanannya (pedas) Kelapa Hijau...mempunya arti bersih dari jamahan tangan (tempatnya diatas) maksudnya jauh dari sifat Riba'/mencuri, makanan yang tidak halal.......Kopi dan teh manis pahit, melambangkan manusia wajib menerima saat ditempatkan pada posisi nikmat atau sebalaiknya masyakot. Wedang Ronde,,,melambangkan hidup wajib penuh dengan asam garam kehidupan(terus dijalani tanpa mengeluh) dan Air Kembang 7 Rupa. Kita semua harus ingat bahwa besok ada kematian yang datang menjemput nyawa kita (ingat mati) TAMAT

ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?






TULISAN LAIN




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar