SEPENGGAL PEMAHAMAN PUJA SAJI

Setelah lepasnya artikel tatacara puja saji,,,banyak sedulur yang bertanya penasaran. Apa yang namanya Puja Saji?? dan untuk tujuan apa semua itu dilakukan??? Inilah perjalanan Puja Saji Selengkapnya!!!!!!!

Secara makna kasbi/ ihtiar,,,,Puja Saji, bagian ritual yang mengedepankan makna Syafakoh (kelembutan) antara sifat manusia dengan bangsa Mulukul Ardi (sulthan Gaib) Cara semacam ini bagian akhir dari suatu permasalah berat yang tiada kunjung berhasil. Biasanya,,,,,siapapun yang sedang menghadapi rejeki besar, entah lewat wasilah bisnis, transaksi, maupun lainnya...Apabila derajat kita belum sesuai,,,semuanya akan berantakan ditengah jalan tanpa adanya suatu kepastian....Dalam tingkatan bathin..Puja Saji,,,adalah ritual paling puncak dan akhir dari suatu permasalah berat...Cara semacam ini bagian dari Wahby bangsa Mulukul Ardi, untuk membantu manusia tanpa adanya masalah dibelakang.....

Bercerita tentang Puja Saji,,,Mbah Kuwu Cakra Buana, dalam kitabnya "sasra bau" menjelaskan: "Manusia akan berhasil,,bila puja saji telah digelar" Juga dalam maklumat kanjeng Sunan Kali Jaga, dalam tulisannya di kitab "Syahadat Panatap Panatagama" Pandito mulyo ing sor derajat, mugio padang kelawan puja saji" yang kurang lebih artinya: "Bila kamu ingin paham ucapanku tentang derajat manusia yang sedang menghadapi keterpurukan hidup,,maka gelarkanlah puja saji,,niscaya semuanya menjadi terang" . Namun dalam kenyataannnya!!!! Puja Saji tidak semudah kita jalankan,,harus ada saksi dan pengusulan dari para Ahlillah atau kedapatan mandat langsung dari Sulthonul Gaib bangsa Mulukul Ardi,,,sebab Puja Saji,,bagian dari penyaksian seluruh bangsa gaib se dunia,,,untuk satu tujuan penghasil dari masa-masa krisis yang selama ini kita hadapi....Dengan adanya Puja Saji,,maka mereka tidak menuntut atau punya maksud dibelakang,,melainkan sangat menghormati kita sebagai derajat masa datang yang sangat cerah....Disini,,,kita wajib melakukan istikomah 70% setelah keberhasilan kelak,,,sebab setelah selesainya Puja Saji,,apapun yang terpegang oleh tangan kita,,akan membawa keberhasilan yang gemilang.....Bila sudah seperti ini,,,hati dan pikiran kita yang bisa menjawab semuanya,,,apabila kita lurus Lillahi Taala,,maka 70% harta kita menjadi sodakohnya,.....Tapi apabila hati kita bengkok,,,atau tidak melakukan sodakoh yang dimaksud,,maka perlahan dduniawi kita akan surut seperti sedia kala,,,,,Inilah maksa Syat,,,bagi para Qutub,,,dimana Qutub meminta,,maka Mulukul Ardi memberikannya..Dan dimana kita mansuia awam melaksanakan Puja Saji,,niscaya mereka Mulukul Ardi, khidmat membantunya......Wassalam

ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?