Pertanyaan ini yang dibahas dalam
Batsul masail/musyawarah seluruh santri Masyaikh Syareatul Khotam?.....Dalam
hal ini saya selaku rois menjawabnya.......
"Berilah Masyaikh atau Gurumu
uang yang banyak dan istikomah menjalaninya"
Lalu salah satu santri berkata: "Mengapa harus dengan uang
bukan dengan zuhud?" kujawab.....
"Sesungguhnya siapapun diantara kalian,,pasti akan mudah melaksanakan
ibadah yang sudah diajarkan oleh Masyaikh...Namun sadarkah,,,sudah berapa
Milliar banyaknya Masyaikh mengajarkanmu tentang ilmu Allah....Pernahkah kita
membuat DAM/darah dagingnya dari perjalanan kita?"
lalu yang lain bertanya...
"Caranya bagaimana membuat DAM terhadap Masyaikh: "Dalam satu hadist
meriwayatkan...Sesungguhnya Fed/alamat derajat seorang murid akan diketahui
oleh gurunya sendiri dan derajat tertinggi bagi murid adalah sanjungan
gurunya"
Lalu yang lain bertanya ulang.."Bagaimana maksud Dam sesungguhnya?"
kujawab....
"Sesungguhnya Rosululloh SAW berkata; Batas tingkatan ilmu antara Guru dan
murid hanya selisih 1 tingkat....Seperti Saiyyid Abu bakar Siddik denganku beda
1 tingkat,,semua itu bukan karena ke zuhudannya melainkan hartanya selalu
buatku sehingga menjadi darah dagingku sampai yaumul qiamah"
Juga dalam tafsir Al Jaelani...Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani berkata kepada
seluruh santrinya: "Tahukah anda....Ibnu Salam bagian orang yang tidak
pernah diajarkan ilmu apapun dariku dan kamu semua bagian dari santriku yang
setiap saat selalu mengikuti pengajianku secara istikomah...Namun saya berikan
derajatku semuanya buat Ibnu Salam, sebab Ibnu Salam sudah bagian dari darah
dagingku (uangnya selalu dimakan oleh Syeikh Abdul Qodir Al Jaelani)"...
Juga ucapan Qutbul Ghoist Robiyatul Adawiyyah: "Sesungguhnya aku
mengepalai 70 wali di dunia.,,,,da hanya satu yang kuberikan derajatku yaitu
Sofyan Assaury,,karena beliau pernah memberiku makanan yang kumakan dan menjadi
darah daging hingga sampai hari pembalasan"
Imam Turmudy berkata: "Kucari muridku dari 10.000 orang yang khidmat
kepadaku,,dan sudah kutemukan penggantiku 1 orang yaitu Salman bin
Malik,,sesungguhnya Salman telah mengabdi membiayaiku selama 17 tahun lamanya,
padahal dia tidak pernah diajarkan apa-apa olehku...Namun kesabarannya
menjaminku hingga Rosululloh sendiri memintaku untuk memilihnya" Battsul
Masail fi ma'hadul Islami salafi Kamalul Mutaba'ah,,,,,TAMAT.,...
ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?