produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

Keterangan

Blog ini berisi kumpulan tulisan, ajaran,snapshot dan iklan paranormal Idris Nawawi TjA, pimpinan Pondok Pesantren Hafidz Qur'an Jam'ul Ijazah di Plered, Cirebon, Jawa Barat yang saat ini sedang ramai dihujat di facebook. Sumber isi blog ini diambil dari: 1. Grup tertutup kumpulan artikel Idris Nawawi Jam'ij. 2. Grup kumpulan artikel Sutristian (copi paste). 3. Berbagai Situs dan blog. 4. Status dan komentar di facebook. Blog ini juga berisi bantahan atas pernyataan dan tulisan Idris Nawawi TjA. Harap dicermati, tulisan Idris Nawawi TjA yang menyangkut kutipan hadits Rasulullah saw dan hadist qudsi umumnya tidak disertai perawi yang jelas. Inilah yang mengindikasikan adanya penyimpangan dan kesesatan dalam tulisan-tulisan tersebut.MUI Cirebon Jawa Barat sudah mengeluarkan fatwa SESAT atas ajaran Idris Nawawi

Minggu, 13 April 2014

Setiap pengetahuan ilmu mempunyai kadar atau batasan dalam diri manuasia

Setiap pengetahuan ilmu mempunyai kadar atau batasan dalam diri manuasia. Siapapun akan bilang benar, meturut akal atas kadar yang dimiliknya,,walau menurut pemahaman yang lebih tinggi,,,itu sangat disalahkan…Sama halnya dengan orang-orang munafik…….Tidak ada baginya kesalahan kecuali menyalahkan orang lain…Baginya jalan yang sedang ditempuhnya adalah kebenaran…tapi bagi pandangan ahli ilmu,,semua adalah kehancuran hidupnya…Makanya Allah,,SWT..memberi batasan bagi setiap jiwa yang hidup,,,keluasan, kependekan akal manusia dalam mengenal HASANAH HIDUP!!! selamat jalan dan cukup dipintu bumi aku menghantarmu…..bukan sampai kepintu Iman dan Ihsan ???????
Bagi ahli ilmu,,,setiaap geraknya wajib mempunyai 7 makna dalam menjalankan setiap ucapannya…1-Menjaga keselamatan ucapan. 2- Memabwa maslahat badan diri sendiri. 3- membawa maslahat kepada orang lain. 4- menyenangkan hati setiap manusia. 5- keras guna jangan sampai orang lain terlalu mengganggu. 6- Memabwa fitroh untuk agama. 7- menjadikan hidup untuk tujuan akhir Allah…..Adapun orang yang tidak mempunyai pandangan luas dalam agama,,,setiap geraknya mempunyai 3 manfaat: 1- Ingin berhasil dan ditunjukkan dengan nafsunya. 2- Bangga akan keberhasilannya, yang semuanya hanya karena fadholnya Allah. 3- Lebih banyak diarahkan terhadap sifat Goflah/ hura hura..dari pada untuk amal ibadahnya (tidak imbang) secara makna luas….Segala sesuatu yang ada di dunia…laiknya/ seyogyanya kita wajib paham terutama dalam keluasan makna hati. Sebab,,,seiring hilangnya ajaran Agama yang tertanam,,,akan menimbulkan sifat EGO, dan hati menjadi keras seperti batu..Seperti yang di ucapkan Rosululloh SAW: “yang aku takutkan pada hambaku,,,mereka perlahan mundur dari berteman orang-orang yang alim, dan menggantinya dengan beteman dengan orang orang munafik/pembisnis,,yang setiap waktunya hanya materi yang dipikirkan..Baginya uang segalnya sehingga lambat laun menjadi orang yang merugi”
Apa yang disebut Syafaat, dan apa pula yang disebut derajat???? Keduanya adalah bagian dari keistimewaan dari semua yang teristimewa…Demi Allah,,saya pribadi, pernah melihat sendiri sewaktu Allah,. membukakan hijab padaku, bahwa satu rumah di dunia belum tentu satu atap di surga…dan setiap manusia pada saat itu, saling membawa bendera amal masing-masing dengan warna yang berbeda beda…..Lalu apakah dari ahli Rosul, dan ahlillah, tidak membantu murid, mantan muriud, atau santrinya sewaktu seperti hidup di dunia???? semua tergantung kadar kecintaan orang itu sewaktu semasa hidupnya…apakah cintanya hanya sebatas atau sampai mendarah daging…Sebab sewaktu Rosululloh SAW, berujar kepada pengikutnya (Ulama) “Wahai kaumku,,,berbelas kasihlah kepada yang lain,,,tariklah mreka sampai menuju surgaku” lalu para Ulama, berbaur mencari keluarga, sanak family dan santrinya…Demi Allah,,,saya diperlihatkan…….hampir 90% dari mereka menolaknya sewaktu para Ulama,,,memohon agar mereka bergabung…. Allah,,,telah menutup hatinya sehingga yang jelek tetap jelek dan yang baik tetap baik…..mereka yang tidak kebagian syafaat….akan berkata: “Wahai manusia yang diridhoi Allah,,,,,benderakau tidak sama dengan dirimu,,,,dan bukan tempatku engkau memintaku untuk bergabung…..sesungguhnya aku tidak bisa menerima kebaikanmu, kecuali azab yang kuterima” Disinilah Allah,,,akan membuka semua kejujuran amal,,,baik yang di terima maupun yang tidak…semua akan nyata seperti nyatanya alam semesta,,,,subhanalloohhhh!!!!! semoga warga Jamij,,dalam satu atap dan syafaatnya Rosululloh SAW,,,lewat ala hak nabihimnya para Mursaliinnn!!!!!!!!!!!
ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?