produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

produk paranormal Idris Nawawi TjA Jam'ul Ijazah

Keterangan

Blog ini berisi kumpulan tulisan, ajaran,snapshot dan iklan paranormal Idris Nawawi TjA, pimpinan Pondok Pesantren Hafidz Qur'an Jam'ul Ijazah di Plered, Cirebon, Jawa Barat yang saat ini sedang ramai dihujat di facebook. Sumber isi blog ini diambil dari: 1. Grup tertutup kumpulan artikel Idris Nawawi Jam'ij. 2. Grup kumpulan artikel Sutristian (copi paste). 3. Berbagai Situs dan blog. 4. Status dan komentar di facebook. Blog ini juga berisi bantahan atas pernyataan dan tulisan Idris Nawawi TjA. Harap dicermati, tulisan Idris Nawawi TjA yang menyangkut kutipan hadits Rasulullah saw dan hadist qudsi umumnya tidak disertai perawi yang jelas. Inilah yang mengindikasikan adanya penyimpangan dan kesesatan dalam tulisan-tulisan tersebut.MUI Cirebon Jawa Barat sudah mengeluarkan fatwa SESAT atas ajaran Idris Nawawi

Minggu, 13 April 2014

Syahid

Syahid adalah harapan setiap diri manusia,,,sebab Syahid,,adalah penyaksian alam kepada kita……Tiada amal yang lebih mulia kecuali makna Syahid…Dan tiada ibadah paling afdhol kecuali pernah di Syahid…..maka sayangilah badanmu wahai para Syahid.,,…sesungguhnya hatimu bukan BATU,,,,,tapi min ahli syafaqoh bagi umat dan Mursyid……Hancurnya manusia sampai ke neraka JAHANNAM,,mereka yang meninggalkan Syahid,,,,,,hidupnya akan terus diburu cobaan dan sakit,,,,,,nyawanya dijadikan bulan bulanan oleh bangsa Malakut, hingga matinya sangat mengenaskan………Inilah sepenggal hidup orang yang inkar atas kesyahidannya!!!!
Abu Bakr RA, berkata: “Bila alam jagat raya ini disatukan,,maka lebih besar Syahid yang kuterima dari Rosululloh SAW, dan bila NUR amal ibadah seluruh alam dibuka,,,niscaya semuanya gelap, atas berhianatnya orang yang pernah di Syahid…Sesungguhnya Syahid bagian dari paku bumi amal dari segala amal, dan sesungguhnya kehancuran amal terlahir dari Syahid yang ditinggalkan….” Imam Huroiroh RA, berkata: “Bila hartaku ku satukan,,niscaya kota Beirut dan Syams,,,bisa aku beli,,,namun jikalau kita sudah di syahid,,,niscaya harta yang kupunya seluruhnya, belum bisa setetesnya untuk membeli Syahid………”

 ADAKAH SUMBER CERITA DI ATAS ? ATAU HANYA KHAYALAN PENULISNYA ?